Perusahaan memiliki karyawan, dengan berbagai tingkat/level, bidang pekerjaan yang berbeda-beda untuk tujuan yg berbeda. Tetapi semuanya itu saling terkait dan terhubung sama-sama untuk mencapai target dan kesuksesan perusahaan.
Dari pencarian karyawan, mempertahankan karyawan serta mengembangkan kemampuannya untuk pertumbuhan pribadi karyawan dan perusahaan. Apabila karyawan keluar/resign, dapat membawa pesan yang baik ke perusahaan berikutnya ataupun masyarakat yang lebih luas demi kemajuan perusahaan.
Berikut gambaran perjalanan karyawan dalam perusahaan:
Membuka lowongan kerja
Bagian HR/Rekrutmen perlu membuka lowongan kerja yang menarik, dan membuka peluang bagi calon karyawan melamar. Lowongan kerja yang baik tentunya akan menghasilkan banyak peminat dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan disaat itu
Memilih calon karyawan yang paling sesuai
Kehebatan rekruiter akan sangat terlihat disaat memilihkan karyawan baru untuk perusahaan, karyawan terbaik untuk posisi yang dibutuhkan.
Onboarding Karyawan
HR dan bagian training akan memandu calon karyawan/karyawan baru untuk memulai perjalanan karir di perusahaan. Baik dari segi materi training untuk mulai bekerja, ataupun hal-hal lain /keterampilan yang perlu dikembangkan. Karyawan baru akan dengan cepat mengisi kebutuhan kerja posisi yg dibutuhkan atau mungkin bahkan meningkatkan kinerja posisi tersebut melebihi karyawan sebelumnya.
Pengembangan Karyawan dan Retensi
Setelah menjadi karyawan, tentunya untuk jangka panjang perusahaan akan berusaha mengembangkan karyawan tersebut agar dapat membantu perusahaan mencapai goal /tujuan yang lebih tinggi.
Tapi belum tentu semuanya lancar, normal saja ada karyawan yang tidak sesuai ataupun memang karyawan ingin mengundurkan diri dengan alasan masing-masing.
Bagian HR biasanya memiliki strategi retensi karyawan agar dapat menyesuaikan kuota karyawan dan mempertahankan karyawan yang memiliki potensi betul-betul baik untuk perusahaan.
Exit Clearance dan Menjadi mantan karyawan
Jika karyawan mengundurkan diri dan sebagainya, biasanya HR akan mengatur form exit clearance dan kebutuhan-kebutuhan lain, untuk administrasi, juga untuk review dari karyawan tersebut terhadap perusahaan ataupun pekerjaan yang dilakukannya. Semuanya bertujuan untuk meningkatkan kepuasan dan performa perusahaan.
Mantan karyawan pun dapat dapat bercerita dan membagikan pengalaman serta rekomendasi perusahaan jika merasa puas bekerja di perusahaan tersebut. Misal mantan karyawan bekerja di customer perusahaan, mungkin saja karyawan sangat merekomendasikan untuk bekerja sama dengan mantan perusahaannya, karena ia mengetahui kultur kerja dan hasil dari perusahaan yang baik.
Banyak hal-hal berpengaruh bagi perusahaan yang dilakukan oleh HRD ataupun tim training/rekrutmen. Tentunya dibutuhkan tools/ software untuk mengatur seperti job vacancy, kuota karyawan dan posisi apa saja yang sedang dibutuhkan perusahaan untuk dibuka lowongannya, pengaturan seleksi kerja, step apa saja yang dilalui perusahaan sampai jadi karyawan. Semuanya itu dapat mudah dilakukan dengan Software HRIS Indonesia seperti Sigma HRIS Recruitment. Performa karyawan dan pengaturan human resources lainnya tentu bisa dilakukan dengan Sigma HRIS Performance Management. Mari gunakan Software Payroll Indonesia seperti Sigma HRIS yang menyediakan fitur lengkap dari Rekrutmen, pengaturan karyawan sampai pengembangan karyawan.