Perubahan Jam Kerja Selama Puasa - Setiap bulan suci Ramadhan atau biasa dikenal sebagai bulan puasa, bagi yang beragama Muslim akan menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh dan kegiatan tersebut tidaklah mudah dikarenakan banyak perubahan aktivitas yang terjadi selama bulan puasa diantaranya adanya tambahan aktivitas pada malam hari seperti sholat tarawih dan makan sahur. Dikarenakan perubahan aktivitas yang cukup signifikan pada bulan puasa, sehingga banyak perusahaan yang melakukan perubahan jam kerja selama puasa.
Shift Puasa Yang Umum Digunakan
Umumnya perusahaan yang menerapkan shift khusus puasa tidak merubah sistem gaji yang telah berjalan. Misalnya ada yang waktu istirahat yang awalnya 1 jam dari pukul 12.00 - 13.00 menjadi 30 menit yaitu 12.00 - 12.30 selama periode bulan Ramadhan. Ada pula yang masuk lebih awal dan pulang lebih awal seperti contohnya biasanya 08.00 - 17.00 menjadi 07.00 - 16.00. Adanya shift puasa ini tidak ada aturan yang rinci mengenai hal tersebut, maka dapat disesuaikan dengan kebijakan dan kesepakatan yang sudah disepakati antara perusahaan dan juga pekerja yang tertuang dalam Peraturan Perusahaan maupun Perjanjian Kerja serta tidak menyalahi peraturan yang berlaku.
Tujuan Shift Puasa
Adapun tujuan perusahaan mengadakan shift puasa, diantaranya kondisi pekerja saat bulan Ramadhan pasti berbeda dan tidak seperti biasanya karena harus menahan makan dan minum lebih dari 12 jam. Ditambah lagi kemungkinan keadaan jalan yang ramai dan macet menjelang waktu berbuka puasa. Serta diharapkan pekerja dan buruh dapat berbuka puasa dengan seluruh anggota keluarga. Sehingga banyak perusahaan yang mengatur khusus untuk shift puasa baik yang mengubah jam masuk dan jam pulang karyawan ataupun yang memberikan dispensasi pengurangan jam kerja.
Dengan adanya perubahan jam kerja ataupun shift puasa selama bulan Ramadhan, diharapkan produktivitas dan semangat kerja pekerja tetap terjaga. Untuk mempermudah bagian HR dalam mengolah shift puasa ataupun shift lainnya, maka sudah saatnya menggunakan Software Payroll ataupun Software HRIS. Software Payroll dapat digunakan untuk mengatur shift dan jam kerja serta penyesuaiannya dan menghitung secara otomatis komponen gaji yang tidak hanya berkaitan dengan shift karyawan tetapi juga sampai dengan take home pay serta perhitungan pajak sesuai dengan peraturan yang berlaku.